Sejarah Institusi
Sekolah Tinggi Teologi Mamasa didirikan oleh Yayasan Pendidikan Kristen Gereja Toraja Mamasa (sekarang Yayasan Pendidikan Kristen Mamasa) melalui Surat Ijin pendirian Sekolah Tinggi Teologi Mamasa dari Dirjen Bimas Kristen Kementerian Agama Republik Indonesia No. DJ.III/Kep/HK.00.5/57/785/2004 tanggal 24 Maret 2004. Berdasarkan surat Ijin tersebut, Sekolah Tinggi Teologi Mamasa mulai menerima mahasiswa baru dengan dua jurusan S-1 Teologi/Kependetaan dan S-1 Pendidikan Agama Kristen.
Pada tanggal 03 Agustus 2004, Sekolah Tinggi Teologi Mamasa dibuka secara resmi oleh Pemerintah Kabupaten Mamasa yang dihadiri oleh Pembimas Kristen Provinsi Sulawesi Selatan, tokoh masyarakat, bersama dengan mahasiswa baru
Dalam perjalanannya, Sekolah Tinggi Teologi Mamasa terus berkembang, hingga pada tanggal 15 November 2014 Program Studi S-1 Pendidikan Agama Kristen memperoleh akreditasi dari BAN-PT dengan Surat Keputusan No. 447/SK/BAN-PT/Akred/S/XI/2014 dengan peringkat C dan pada tanggal 16 Januari 2015 Program Studi S-1 Teologi/Kependetaan memperoleh akreditaasi dari BAN-PT dengan Surat Keputusan No. 013/SK/BAN-PT/Akred/S/I/2015 dengan peringkat C.
Hingga saat ini Sekolah Tinggi Teologi Mamasa telah menghasilkan alumni sebanyak seribu enam orang yang sebagian besar telah diangkat menjadi pendeta di Gereja Toraja Mamasa dan sebagian lainnya diangkat menjadi PNS dan Non PNS guru dan penyuluh, serta pegawai di instansi lain, baik negeri maupun swasta.